Wednesday, 26 February 2014

13. MelayaniMu ^-^

Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.
Dengan demikian kepada kamu akan dikaruniakan hak penuh untuk memasuki Kerajaan Kekal, yaitu Kerajaan Tuhan dan Juru Selamat kita, Yesus Kristus.

                   -2 Petrus 1: 10-11

Sunday, 23 February 2014

12. Gapernah bisa kabur dari-Nya

Pernah ngerasa pengen kabur? Kabur dari apapun gitu, mau kabur dari kelas kek, kabur dari kejaran anjing, kabur dari rentenir (?), atau kabur dari amukan massa? Hahaha~ Tapi dari semua hal yang disebutin pastinya setiap kita pernah kabur dari 'sesuatu'. Kenapa kabur? Gamungkinlah ada orang yang pengen kabur karena situasinya nyaman. Yakin deh 100% kalo orang-orang itu pada kabur karena mereka merasa sedang berada pada keadaan yang "engga nyaman".

Okeeh, let's go back to the topic. Actually I have tried to run away from something. And you know what? I tried to run away from my 'life calling', from my community, from my problems, from my discipleship, and the point is I tried to run away from myself. Maybe you'll think what a freak thought I made. But, believe or not, I'll never be succeed to do that. Every plan that I've made to run away is always failed. Why? Yeah, I believe, it happened because of His Grace.

Yup, engga ada orang yang suka berada di tempat yang engga nyaman. Tapi nyadar ato engga, Tuhan membentuk orang di tempat yang justru malah ternyata engga kita suka banget dan malahan pengen dihindari. Engga ada pembentukan yang enak, kalo enak coba dicheck ulang, kayanya itu bukan pembentukan deh -_-"

Sedikit curhat (kayanya bakalan banyak sih -_-), aku adalah tipe orang yang sangat gampang banget kebawa perasaan. Percaya ato engga, 'DULU' kalo aku ngerasa pengen nangis, ya aku bakalan nangis dimanapun tempatnya, nangis sendirian diangkot juga pernah, nangis didepan kelas yang lagi banyak orang juga pernah, nangis tiba2 tanpa ada alesan juga pernah terjadi, nangis sama temen yang lagi curhat sedih dan nangis juga sering -_-. Kesannya sangat 'cengeng', tapi aku termasuk orang yang engga pinter nutupin sesuatu, entahlaah, segimananya aku mencoba untuk diem juga ujung-ujungnya aku pasti bakalan cerita -_- (kecuali kalo denger curhatan temen, hahaha, aku bisa jaga rahasia orang lain kok :D). Dan satu lagi sifat burukku adalah moody. Kalo lagi mood, badai segimana pun pasti dihadepin, tapi kalo udah engga mood, bergerak pun engga akan deeh. Ya ini sih penyakit di semester 1 yang bikin aku banyak engga masuk beberapa kelas kuliah gara2 engga mood. Nah, justru disitu deh yang Tuhan banyak bentuk di dalam diriku, yaitu tentang perasaan dan sifat moody nyaa, haha, dan itu aseli banget engga enaknya.

Akhir-akhir ini aku pengen banget kabur, pergi, dan menghilang (Apa 'menghilang' jadi

Sunday, 9 February 2014

11. Kasih

 
Aku mau untuk terus hidup mengenal kasih itu dan tinggal di dalamnya, sampai kasih itu juga tinggal di dalam hatiku. Sampai kasih yang sejati itu mengalir dari dalam hatiku untuk memberi kehidupan bagi banyak orang, karena aku sadar bahwa kasih Tuhan Yesus terlalu besar dan aku nggak sanggup untuk memilikinya sendirian.
—  Christian Alvin’s quote~~ :”)

10. Song : "Hati Yesus"


Hati Yesus

Bapa karuniakan sebuah hati
yang mengasihiMu
lebih dari s’galanya
Bapa karuniakan sebuah hati
yang menyembahMu
dalam roh dan keb’naran

Lembutkan hatiku, Hancurkan jiwaku
Hidupkanlah aku sesuai dengan FirmanMu
Bentuklah hidupku Inilah doaku
Sampai hati Yesus dalam hidupku

      Huaaaa~ Cuma bisa nangis waktu ngedengerin lagu ini. Kalimatnya simpel tapi sangat mendalam. Pastinya bakalan sangat memberkati~ :D

"Jadilah kehendakMu dalam hidupku.. Ajar aku taat pada panggilanMu, setia mengerjakan visi, enggak kabur dari pembentukan dan mengasihiMu melebihi apapun, melebihi pelayananku.."

-sampai rupa Kristus nyata dalamkuu….

Sunday, 2 February 2014

9. Pembentukan~


"Engga ada pertumbuhan di comfort zone..
Engga ada pembentukan yang enak.."


Seperti pemurnian emas dalam pembakaran dan bejana yang kerap kali dihancurkan untuk dibentuk dan kemudian dibakar kembali hingga menjadi murni, menjadi indah, menjadi sempurna..

"Ia akan duduk seperti orang yang memurnikan dan mentahirkan perak; dan Ia mentahirkan orang Lewi, menyucikan mereka seperti emas dan seperti perak, supaya mereka menjadi orang-orang yang mempersembahkan korban yang benar kepada TUHAN." 
- Maleakhi 3:3

"Apabila bejana, yang sedang dibuatnya dari tanah liat di tangannya itu, rusak, maka tukang periuk itu mengerjakannya kembali menjadi bejana lain menurut apa yang baik pada pemandangannya."   
- Yeremia 18:4 

 
Blog Template by Delicious Design Studio